Friday, June 7, 2013

Restoran-Restoran unik di Jepang

Musim liburan Kenaikan Kelas udah mau tiba nih! Pasti pada seneng kaaan? Ok, kalau gitu Michan kasih deh restoran-restoran unik yang mungkin bisa jadi tujuan liburanmu! Selamat berlibur dari Michan! ^^

1~ Cat Café


Di Tokyo terdapat lebih dari 50 cabang Cat Café. Pelanggan akan diajak untuk bermain dengan berbagai macam kucing yang manis dan lucu. Café ini sangat cocok untuk kamu yang pecinta kucing. Katy Perry bahkan penggemar Café ini.

2~ Alcatraz E.R.


Tema restoran ini adalah penjara medis. Pengunjung yang datang adalah sebagai pasien. Dan pelayan-nya sebagai para perawat dan dokter. Ketika datang, pengunjung harus menekan tombol sesuai dengan golongan darah, lalu para pelayan akan memborgol para pengunjung, berpura-pura untuk menyuntikkan jarum raksasa, dan kemudian mengunci pengunjung dalam sel.

3~ Vampire Café


Tirai beludru merah membingkai sebuah lorong gelap yang diterangi dari bawah oleh lantai bersinar sel darah merah, jaring laba-laba menggantung di sekitar chandelier, dan cermin-cermin yang rusak tergantung disana. Tempat ini tidak seramai dulu, tapi perhatian Vampire Café terhadap detail sangatlah baik.

4~ The Wizard of the Opera


Seperti namanya, restoran ini menjanjikan kesan indah dan gothic, Tetapi yang mereka benar-benar membuatnya terkesan opera, adalah saus yang digambar seperti notasi musik, asap salmon berbentuk seperti mawar, dan mereka bahkan akan menyemprotkan kata opera dalam cokelat kursif.

5~ @Home Café


Pertama, pengunjung harus memilih lantai 5, 6 atau 7, lalu pengunjung harus menghabiskan lebih dari satu jam antrian. Beberapa orang membeli oden rebus panas dari mesin penjual otomatis sambil menunggu. Ketika pengunjung akhirnya sampai ke garis depan, ia akan menyerahkan daftar sesuai aturan satu jam maksimum, tidak menyentuh sembarangan, dan tak boleh berfoto. Seorang pelayan muncul di depan meja pengunjung untuk menyambutnya dengan pilihan pose tangan. Pengunjung diperbolehkan berfoto satu kali di atas panggung bersama seorang Maid, seperti pose Cat Claws. Atau, untuk 300 yen, pengunjung dapat bermain game dengan Maid pilihan. Setiap jam, pelayan berada di atas panggung (Agumi) untuk menyanyikan sebuah lagu J-pop, setiap orang di kafe ini diharapkan untuk mengikuti gerakan tangan. Lalu ada permainan meriah dari kelompok janken (batu-kertas-gunting).

0 comments:

Post a Comment